Memperkenalkan Musik pada Anak Usia Dini (PAUD)

Hallo sahabat blog PAUD kali ini akan kami share kembali tentang Memperkenalkan Musik pada Anak Usia Dini (PAUD) yang bisa kita pelajari, kemudian kita terapkan kepada Anak Didik Kita di Satuan Pendidikan.
Musik adalah hal yang kita temui sehari-hari, baik secara sengaja (mendengarkan musik atau bermain musik), ataupun tidak sengaja. Bahkan untuk anak-anak, musik sebenarnya sudah menjadi bagian dari kesehariannya. Di usia balita, si Kecil biasa suka bersenandung bebas, menggerak-gerakkan kaki ke sana-sini, memukul-mukul alat masak bagaikan drum, memencet tombol-tombol pada alat musik yang mereka temui, dan sebagainya.
Gambar Illustrasi Memperkenalkan Musik pada Anak Usia Dini
Secara sengaja mengenalkan musik ke si Kecil ternyata punya dampak positif untuk si Kecil lho, Mam. Banyak sumber yang menyebutkan bahwa anak yang dikenalkan musik sejak dini, perkembangan psikologisnya lebih baik. Musik tidak hanya dikenal sebagai sarana hiburan bagi anak-anak, tapi juga sarana belajar.

Mari kita simak beberapa manfaat musik bagi perkembangan dan kepintaran si Kecil atau Anak USia Dini (PAUD) di bawah ini :

1. Musik membuat anak lebih pintar dan mengenal hal-hal baru

Musik berkontribusi dalam membuat anak-anak menjadi lebih mudah menerima informasi baru yang mereka terima dari lingkungannya, terlebih dari orang tuanya. Mereka bisa belajar banyak hal dari musik sambil bernyanyi ataupun hanya dari mendengarkan musik. Mulai dari belajar menyebutkan huruf dan angka, mengenal nama binatang, ataupun bernyanyi tentang kegiatan positif sehari-hari. Jika Mam bisa memperdengarkan lagu-lagu anak yang punya pesan moral yang baik, jangan heran jika si Kecil akan segera mempraktekkannya. Seperti lagu tentang menggosok gigi, lagu tentang berdoa, atau lagu tentang bangun tidur.

2. Musik membantu melatih daya ingat anak

Banyak lagu anak yang punya pesan moral yang baik, ataupun lagu anak yang tujuannya untuk mengenalkan hal-hal baru kepada si Kecil. Tanpa disadari, informasi yang dimasukkan ke dalam lagu akan lebih mudah diingat oleh si Kecil kan, Mam? Misalnya sedang belajar tentang warna, si kecil akan lebih ingat warna pelangi dari lagu Pelangi. Si Kecil juga mudah mengingat huruf dan angka jika kita mengenalkannya lewat lagu. Dan menurut para ahli, hal ini memang terkait dengan sel-sel sensori di otak anak, yang akan lebih mudah terhubung jika dibawa melalui musik.

3. Bermain musik membantu sensorik dan motorik anak

Mengenalkan anak untuk bermain musik sejak dini, juga termasuk dalam melatih perkembangan sensory motorik anak. Mam bisa melatih sensorik dan motorik anak melalui musik misalnya dengan kegiatan: bermain gitar atau piano sambil bernyanyi, atau senam bersama (sambil memutar musik). Anak akan belajar melatih koordinasi sensorik-motoriknya, menyesuaikan nada dan gerakan yang harus dilakukan. Anak dengan perkembangan sensorik-motoriknya bagus, cenderung akan lebih mudah menerima pelajaran baru di kemudian hari, sehinga lebih pintar.

Untuk jenis musiknya, ada beberapa sumber yang menyebutkan sebaiknya dimulai dari musik klasik saat bayi masih dalam kandungan. Padahal sebenarnya, musik apapun yang nyaman dan menyenangkan menurut Mam, bisa diperdengarkan ke si kecil sejak dini. Tapi untuk jenis musik seperti heavy metal, memang tidak disarankan untuk sering diperdengarkan ke si Kecil, karena musik ini cenderung membuat anak menjadi lebih agresif.

Melalui berbagai jenis musik, si Kecil akan belajar hal baru yang bisa menambah wawasannya di kemudian hari. Mari kita mulai sekarang rajin mengenalkan musik sehari-hari kepada Anak PAUD bahkan anak-anak kecil.

Baca Juga : Manfaat dan Pentingnya Musik Untuk Anak

Demikian artikel kali ini yang bisa kami bagikan tentang Memperkenalkan Musik pada Anak Usia Dini, mudah-mudahan bermanfaaat, jangan lupa Like dan Share kembali. Terimakasih

Sumber : Memperkenalkan Musik pada si Kecil

0 Response to "Memperkenalkan Musik pada Anak Usia Dini (PAUD)"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel